SAUNGPOST.COM, Bengkulu Utara (26/10/24) – Roni, Pimpinan Media Online Pena Rakyat melakukan tindak pengancaman terhadap Bayu Setiawan yang merupakan Pimpinan Media Utara Update pada Sabtu, 26 Oktober 2024
Kejadian bermula pada sekira jam 09.57 WIB di sebuah grup whatsapp yang bernama SMSI SPACE, Roni dengan menggunakan nomor whatsapp +62 853-6726-6560 mengirimkan 4 buah pesan yang langsung dihapus oleh nya tanpa sempat dibaca oleh Bayu Setiawan.
Kemudian pada sekira jam 19.17 WIB, Bayu Setiawan pada grup Whatsapp SMSI SPACE tersebut menanyakan kepada Roni mengenai pesan apakah yang dihapus oleh Roni.
Dan Roni langsung mengatakan, “Samo kek yang aku kirim pribadi ke kau tuh.”
Setelah beberapa pesan saling balas, pada sekira jam 11.11 WIB Bayu Setiawan memohon izin kepada Admin Grup SMSI SPACE lantaran Roni mencarut kepada Bayu Setiawan.
Pimpinan Media Utara Update saat dikonfirmasi di Kantor Redaksinya mengatakan, “sekitar jam 09.59 WIB, Roni ada mengirimkan pesan pribadi kepada saya dan mengatakan, “Bayu..kamu di Mano.aku tggu kamu di warsop Yo..aku mau mati hari di tangan kamu.”
“Sesaat setelah nya Roni mengirimkan Voice note yang berisi ancaman ingin mengajak saya duel sambil mengutarakan makian yang gak enak didengar,” ucap Bayu Setiawan.
“Isi kebun binatang dan alat kelamin laki-laki lah disebutnya sama si Roni dalam voice note yang gak enak didengar itu,” ujar Bayu Setiawan.
“Setelah mengirimkan pesan voice note tersebut, Roni melakukan panggilan telepon sebanyak 4 kali panggilan tak terjawab dan kemudian mengirimkan voice note kembali dengan kalimat yang berisi ancaman dan carutan,” jelas Bayu Setiawan.
Kemudian pada jam 10.17 WIB, Roni kembali mengirimkan pesan yang berbunyi, “Kecek Arga makmur ini anjing..kalau kau idk ke warsop hari ini.aku pasti ketmu ke kalau..aku mau mati di tangan kamu.” sambung Bayu Setiawan.
Lebih lanjut Bayu Setiawan mengatakan, “Saya tidak tau secara jelas apa yang menjadi motif dan alasan si Roni Cotok itu sampai berbuat hal tersebut kepada Saya.”
“Saya merasa tidak pernah menyinggung dia secara langsung, jangankan menyinggung, ngobrol dengan dia pun jarang,” lanjut Bayu Setiawan.
Apakah mungkin karena pemberitaan yang saya terbitkan terkait Oknum Penipu Warga dengan inisial “R” yang dilaporkan korban ke Polres Bengkulu Utara beberapa waktu lalu ya,” sebuah pertanyaan terlontar dari mulut Pimpinan Media Utara Update.
Belum diketahui secara pasti apa yang menjadi apa yang menjadi penyebab Roni Pena Rakyat melakukan pengancaman terhadap Saudara Bayu Setiawan.
Sampai berita ini ditayangkan, Roni yang merupakan Pimpinan Media Pena Rakyat belum dapat terkonfirmasi. (Redaksi)
Komentar